Posts

Showing posts from September, 2009

Hari Minggu 2

Nah, sekarang pengalamanku yang tadi dilanjutkan. Setelah bermain facebook. papa dan mama mengajakku mengantar Opa Nono kerumah. Kata mama, Opa Nono sedang i'tikaf di Masjid Istiqamah. Kami menjemput Opa Nono karena Opa Nono mau menumpang istirahat. Lalu, kami naik mobil ke Masjid Istiqamah selepas shalat dzuhur, bersama Nuvi, GPS baru di mobil kami. Di jalan, aku sangat... mengantuk. Lalu aku tertidur dan terbangun di 'tempat parkir' rumah. Saat aku masuk ke rumah, ada Opa Nono yang sedang selonjor di karpet. Lalu, aku bermain tamagochi lagi. Setelah bermain tamagochi, aku ke kamar dengan niat berganti baju. Tapi, aku malah tertidur lagi dan bangun jam setengah enam sore. Aku sangat.. kaget karena belum shalat ashar. aku langsung mengambil wudhu dan shalat ashar. Setelah itu, aku melakukan hal yang biasa kulakukan sebelum buka puasa. Membantu mama menyiapkan buka puasa, dan setelah itu menunggu waktu. Dan akhirnya, terdengar kata "shadaqallahul 'azhim" dari o...

Hari Minggu

Waktu sahur, aku makan dengan pepes ayam buatan mama yang sangat... lezat. Juga aku makan telur dadar buatan mama yang sangat... enak. Lalu aku minum air putih dan makan habbatusauda. Lalu, bermain tamagochi sebentar dan membereskan meja makan, sambil menunggu pagi. Di pagi hari, aku membereskan kebun halaman belakang yang sangat... luas. Aku mengambil daun kering yang berjatuhan, sedangkan papa menyiram tanaman. Setelah sekitar satu jam bekerja, aku memandang kebeun halaman belakang dari teras belakang. Hasilnya sangat... bersih. Aku senang melihatnya. Lalu, aku mandi pagi, karena guru les pianoku, Pak Dani, akan datang! Aku bergegas. Aku mandi dengan sangat.. cepat. Sambil menunggu giliranku (karena giliran pertama Raras), aku membuka facebook. Dan satu jam pun berlalu. Ternyata, aku tidak jadi les karena Pak Dani ada murid lain di Dago! Dago itu kan, sangat... jauh. Jadi harus buru-buru. Lalu aku membuat kue castengles bersama mama, Raras, dan Uti Rum. Aku bertugas memarut keju. Kej...

Uti Murni!!

Uti Murni adalah adik dari Uti Rum. Uti Rum adalah nenekku. Wajah keduanya mirip sekali. Uti Murni usianya 59 tahun. Uti Murni memiliki toko kue yang namanya MURNINI. Kue buatannya sangat enak dan banyak pesanan kue yang sangat dalam jumlah besar yang datang ke Uti Murni dan karyawannya (anak-anaknya, Uti Rum, dll). Subhanallah, Uti Murni sangat kuat. 2 hari berturut-turut pernah beliau tidak tidur untuk membuat pesanan kue bersama karyawannya. Jumlah pesanan kuenya bisa sampai 200 kue lebih! ************************************************************* Beberapa waktu lalu, keluarga Uti Murni memiliki masalah. Karena memikirkan masalah itu, Uti Murni jadi mogok makan dan akhirnya jatuh sakit. Lalu Uti Murni diperiksakan ke dokter. Rupanya, sakit kanker Uti Murni yang pernah diderita beberapa tahun lalu kambuh! Lalu Uti murni dirawat di RS Harapan Kita. Karena sakitnya tidak kunjung sembuh, akhirnya Uti murni dipindah ke RS Mitra. Disana uti Murni di kemoterapi. Aku tidak tega mendengar...