43 Fakta dan Cerita tentang Wanita Baja
Beliau tidak pernah berkata-kata tentang hari kelahiran, karena bukanlah sesuatu yang sangat agung dan tidak disarankan untuk dirayakan. Alhasil, menjadi budaya keluarga kami untuk membeli kue-kue manis dan memasak makanan-makanan terspesial setiap saat tanpa memikirkan tanggal maupun hari karena semuanya selalu manis dan spesial. Tapi sekarang, bolehkah aku memberikan informasi kepada Anda sekalian bahwa 43 tahun (dan satu hari) yang lalu, seorang calon penghuni surga firdaus lahir ke dunia?
- Wajahnya bulat dan merona, dan selalu sukses tampak awet muda (tanpa salon dan perawatan ala-ala), apalagi kalau berjalan membawa si adik bayi yang lucu itu. Sementara aku hanya bersungut-sungut ketika dipanggil 'Bu' sama mbak kasir.
- Dan wajahnya sulit gosong.
- Alisnya tajam menikam, keren sekali. Dan sepertinya F1 darinya mendapatkan genotip yang resesif.
- Wajahnya seperti orang Cina, kata orang-orang. Orang-orang juga bilang kalau aku adalah hasil penjiplakan wajahnya.
- Kalau sedang tertawa, seluruh badannya ikut tertawa.
- Kalau sedang marah, seluruh dinding, atap, kusen, lantai, teralis, dan kebun di rumah ikut marah. Dan angin senyap mendengarkan.
- Mengikuti karir suaminya dalam ngegaring. Dan F1 darinya mendapatkan genotip yang dominan homozigot.
- Mengasuh bayi sejak kelas 2 SD (atau 3?).
- Sangat, amat sangat dipercaya. Dengan segala kekurangan yang ada, seluruh wibawanya membuat lingkungan sekitarnya mengandalkannya dalam hal-hal penting.
- Mahapramuka yang telah berkecimpung di dunia pramuka sejak kelas 1 SD hingga lulus kuliah, sudah berapa tahun itu? Mungkin sekitar 17 tahun. Aku jadi tergiur membeli mesin waktu untuk melongok seperti apa kerennya menjadi seorang pramuka di masanya.
- SMA fisika tapi kuliahnya farmasi. Alumnus salah satu universitas klasik di Jogjakarta, dengan kisah akademik yang tidak banyak polemik. Bertumpuk buku farmasi yang ada di rumah memang kurang menarik hatiku, tapi aku menyadari dengan bertumpuk buku itulah Beliau sering mendapatkan telepon dari tetangga dan keluarga yang menanyakan obat ini itu. Dan berkat pengetahuan farmasi itulah Beliau menyadari bahwa segala obat adalah tidak baik, yang baik adalah madu, habbatussauda, minyak zaitun, dan cinta. Sudah 6 tahun ini Beliau berhenti bekerja untuk mengurus kami yang bandel ini.
- Bendahara OSIS yang cinlok sama ketuanya.
- Suatu hari aku tercenung ketika Beliau menerobos pintu kamarku dan membeberkan kisah cintanya. Yang keren, sekali lagi. Beliau berhasil mengarungi kisah cintanya dengan bijaksana, dan itu sama sekali tidak mengurangi keterkaguman para pemuda akhir 80an kala itu.
- Ada lagi yang keren, yaitu komitmen yang terjalin Bandung-Jogjakarta lewat lembar-lembar surat yang sekarang tercecer di rumah. Kalau aku punya waktu seharusnya aku koleksi saja biar lebih termotivasi. Tapi Beliau menganggap ini sebagai sebuah kesalahan yang tidak boleh aku ikuti jalurnya.
- Yang lebih keren lagi tentu saja cerita tentang sebuah ketukan pintu yang menyiratkan keinginan melalui bundar cincin emas, yang terjadi setelah janur dipasang di depan rumah malam hari sebelum ijab kabul. Maafkan aku kalau terlalu terbuka, tapi itu keren sekali. Maksudku, bahkan dengan keadaan sudah dilamar pun pesonanya tetap menggilas. Sekali lagi, seluruh kisah cintanya dilalui dengan bijaksana: memilih dengan bijaksana, menolak dengan bijaksana, bergaul dengan bijaksana, dan proteksi internal yang bijaksana. Cincinnya sih, sudah hilang sekarang.
- Menciptakan tameng perlindungan tercanggih di dunia sehingga aku bisa dicegah dari bersama buaya darat yang menawarkan romansa sementara. Masalahnya, tidak ada buaya darat yang mendekat. Yang ada malah buaya rawa. Krauk, aku dikunyah. Aku tidak tahu kapan harus minta maaf kepadanya karena aku mengabaikan dilindungi kala itu.
- Suka kristik. Kalian bisa melihat karyanya di rumah kakekku, cantik sekali.
- Suka berbahasa dalam kata-kata: di buku, di kertas antah berantah, di notepad. Berkesah dan berdoa.
- Current language: Javanese, Sundanese with 80% Javanese accent.
- Ngemil tanpa henti sambil mencuci piring kotor yang tidak habis-habis, padahal cuma berlima kita di rumah.
- Suka masak dan menyuguhkan sesuatu (dan sesuatu yang lain dan yang lainnya lagi) kalau ada tamu. Yuk mampir ke rumahku kalau mau dibuktikan kelezatan martabak mienya.
- Paling jago masak dengan apa yang ada dan selalu enak.
- Sambal tempenya sangat enak sampai aku bisa melupakan semua makanan enak.
- Kalau sudah menanak nasi lalu nasinya diblender, berarti Beliau akan membuat bubur ayam untuk sarapan.
- Kalau mengicip suatu masakan yang baru, setelah dianalisis bumbunya biasanya langsung dipraktekkan di rumah. Sate padangnya bintang 4.
- Tidak terpengaruh oleh cita rasa makanan-makanan baru yang penuh gula.
- Aku adalah anak pertama dari Beliau yang adalah anak pertama dari anak pertamanya buyutku.
- Berjilbab setelah menikah dan sampai sekarang, aku selalu gemas kalau terkadang azas Beliau adalah menutup aurat lebih penting dari gaya. Tapi memang benar sih, tapi gimana..
- Hingga sekarang sedang rajin belajar mengaji baik bersama guru privat maupun ketika ada pengajian bersama ibu-ibu kantor. 2 pahala untuknya: pahala membaca serta pahala mencoba.
- Kalau kata Beliau sih, belum bisa main musik.
- Matematikawan yang mengantarkanku untuk menyukai matematika, dimulai dari taman kanak-kanak. Aku ingat sekali dulu ketika kelas 4 SD, dengan buku tulis tebal yang hampir terisi semua, selama 3 bulan berturut-turut dimarahi habis-habisan karena belum mengerti pelajaran skala. Terima kasih banyak, seluruh kerja keras itu membuahkan sesuatu yang sangat berharga bagi para pelajar: menyukai pelajaran matematika. Tapi tidak suka fisika.
- Pokoknya setiap hari minimal satu mug teh nasgitel (panas legi kentel) yang mana gulanya sedikit saja. Atau kopi arabika yang bungkusnya klasik itu.
- Pokoknya harus banyak makan, kegiatanmu kan banyak masa makannya sedikit. Ah, gagal selalu dietku. Mana tak bisa menolak setepak penuh makanan yang lezat untuk dibawa ke sekolah.
- Pokoknya kalau ada rezeki segera buat baju untuk acara resmi, karena pasti ngantrinya lama kalau membikin ke penjahitnya mepet hari H.
- Pokoknya nurut dulu, nanti silahkan tentukan sendiri kalau sudah menikah.
- Menonton film di akhir pekan ketika kami semua masih ada tugas, sehingga terbengkalailah.
- Memiliki seorang sahabat baik dari kampus hingga lika-liku kehidupan sesungguhnya. Gadis-gadisnya pun berteman baik dari masih bocah sampai jangkung-jangkung (kecuali aku).
- Punya andil besar dalam pengambilan keputusan oleh gadis-gadisnya.
- Kalau belanja tidak pernah tanggung-tanggung, troli harus penuh.
- Terakhir bertanya bagaimana caranya menyimpan gambar dari web pencarian ke direktori.
- Subuh hingga isya mengasuh adik bayi, isya hingga subuh mengasuh komponen rumah tangga dari lantai hingga pakaian. Sementara aku, pulang jam 8 saja sudah pingsan dimanapun aku bersandar.
- Tidak mudah lupa. "Masih kontak?" setelah 3 tahun pertanyaannya tidak pernah berubah.
- Menjadi pionir dari segala rasa dan menjadi pengendali rasa. Apabila Beliau tersenyum padaku, seakan-akan seluruh dunia tersenyum padaku. Apabila Beliau kecewa padaku, seakan-akan seluruh dunia kecewa padaku.
Comments